| ertos beauty care jakarta |
Mitos Jerawat Remaja Paling Populer
Menjadi remaja sejati tidak selalu mudah, dan itu bisa dibuat rumit jika Anda menderita jerawat. Tampaknya seolah-olah semua orang Anda cara terbaik untuk menghapus atau berbicara memiliki cerita populer tentang apa yang menyebabkan jerawat. Masalahnya adalah, jika apa yang dikatakan orang kepada Anda adalah benar, bagaimana Anda bisa menyadarinya? Sayangnya, ada banyak mitos seputar jerawat, dan mereka terus diulang tanpa menghiraukan fakta bahwa mereka salah.
Hanya apa sebenarnya beberapa mitos jerawat yang paling populer? Nah, gagasan bahwa makanan berminyak dan makan cokelat memberi Anda jerawat adalah salah satu mitos yang paling populer. Yang benar adalah, penelitian menunjukkan satu-satunya makanan yang bisa Anda makan yang dapat memperburuk jerawat adalah garam beryodium. Itu tidak akan menghentikan Anda mendapatkan jerawat meskipun makan makanan yang lebih sehat dapat membantu menjaga tubuh tetap bekerja dengan baik. Jika demikian, diskusikan bersama dengan ahli kesehatan Anda.
Mitos lain adalah kenyataan bahwa hanya remaja yang mendapatkan jerawat. Apakah Anda sadar bahwa bayi bisa terkena jerawat? Karena diaktifkan oleh siklus bulanan mereka, dan tambahan lima persen wanita yang berusia di atas 40 tahun mendapatkan jerawat. Sampai mereka mencapai menopause, mereka akan terus mendapatkannya. Satu persen pria terkena jerawat pada usia yang sama.
Mungkin Anda telah diberitahu bahwa jika kebersihan Anda membaik, jerawat Anda akan hilang. Yang benar adalah, mencuci wajah Anda mungkin akan memperburuk noda dan mungkin membuat wabah menjadi lebih buruk. Yang penting adalah kenyataan bahwa itu benar-benar kelebihan produksi minyak tubuh yang menyebabkan jerawat dan menyumbat pori-pori, dan itu tidak bisa berubah. Mitos lain adalah ini tidak benar juga, meskipun fakta bahwa keluar dari sinar matahari sangat membantu untuk mengeringkan kelebihan minyak. Yang mungkin Anda lakukan adalah bahaya menjadi kanker kulit bahkan ketika Anda tua dan terbakar matahari, penuaan dini.
Obat-obatan misalnya antibiotik dalam banyak kasus digunakan untuk membersihkan jerawat, dan umumnya tidak efektif. Sebenarnya, ini tidak disarankan. Mereka mungkin baru saja mendapat remisi sementara. Jika Anda berhenti minum obat jerawat akan muncul kembali dalam beberapa hari dan itu berarti Anda mungkin menemukan. Ketika dokter Anda menyarankan Anda untuk melakukannya, hentikan obatnya.
Jelas, beberapa mitos tidak buruk untuk ditertawakan, jika tidak ada yang lain. Yang terbaik adalah gagasan bahwa seks menyebabkan jerawat. Konsep bahwa stres menyebabkan jerawat hanyalah mitos lain, meskipun mungkin bahwa keadaan jerawat saat ini dapat diperburuk oleh stres. Di antara mitos-mitos paling konyol adalah ide yang terbaik adalah meninggalkannya dan itu akan hilang. Anda harus benar-benar melakukan apa yang dapat Anda lakukan untuk membantu situasi, meskipun tidak ada obat ajaib.
Ingatlah bahwa mencuci muka terlalu banyak tidak akan membantu menghilangkan jerawat Anda lebih cepat. Sebenarnya, itu cenderung menyebabkan ketidaknyamanan kulit dan lebih banyak berjerawat. Meskipun dua kali sehari adalah apa yang dianjurkan yang paling Anda harus bersihkan wajah Anda adalah 3 kali sehari. Kebutuhan yang bermanfaat bagi kulit Anda jika Anda melakukan itu, itu mengupas kulit Anda dari minyak.
